Struktur Kimia Natrium Diklofenak

Chemical structure of diclofenac sodium which acidic group is circled
Chemical structure of diclofenac sodium which acidic group is circled from www.researchgate.net

Pengenalan

Natrium diklofenak adalah obat antiinflamasi nonsteroid yang digunakan untuk mengurangi rasa sakit dan peradangan pada berbagai kondisi medis. Obat ini bekerja dengan menghambat produksi prostaglandin yang merupakan zat yang menyebabkan peradangan. Natrium diklofenak umumnya tersedia dalam bentuk tablet atau kapsul yang diminum dan juga dalam bentuk salep atau gel yang dioleskan pada kulit.

Struktur Kimia

Struktur kimia natrium diklofenak terdiri dari senyawa organik dengan rumus kimia C14H10Cl2NNaO2. Struktur molekulnya terdiri dari cincin benzena, ikatan ganda, dan basa lemah. Senyawa ini merupakan turunan asam fenilasetat dan memiliki sifat asam yang lemah. Natrium diklofenak memiliki massa molekul sebesar 318,13 g/mol.

Mekanisme Kerja

Natrium diklofenak bekerja dengan menghambat enzim siklooksigenase (COX) yang bertanggung jawab untuk produksi prostaglandin. Dengan menghambat produksi prostaglandin, natrium diklofenak dapat mengurangi peradangan, rasa sakit, dan demam. Selain itu, obat ini juga dapat menghambat agregasi platelet dan meningkatkan aliran darah.

Dosis dan Penggunaan

Dosis dan penggunaan natrium diklofenak harus ditentukan oleh dokter dan harus diikuti dengan hati-hati. Biasanya, dosis natrium diklofenak untuk dewasa adalah 50-150 mg per hari, tergantung pada kondisi medis pasien. Obat ini biasanya diminum dengan makanan atau susu untuk mengurangi efek samping pada saluran pencernaan. Dalam bentuk salep atau gel, obat ini dioleskan pada kulit yang terkena peradangan atau rasa sakit.

Peringatan dan Efek Samping

Sebelum menggunakan natrium diklofenak, perlu diketahui bahwa obat ini dapat menyebabkan efek samping seperti sakit perut, diare, mual, dan sakit kepala. Jika efek samping tersebut terjadi, segera hubungi dokter. Selain itu, natrium diklofenak juga dapat menyebabkan reaksi alergi pada beberapa orang. Jika mengalami gejala alergi seperti ruam kulit, gatal-gatal, atau sesak napas, segera hubungi dokter.

Interaksi Obat

Natrium diklofenak dapat berinteraksi dengan beberapa obat lain, seperti aspirin dan antikoagulan. Jangan menggunakan natrium diklofenak bersamaan dengan obat lain tanpa berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu. Selain itu, hindari penggunaan natrium diklofenak bersamaan dengan alkohol karena dapat meningkatkan risiko efek samping pada saluran pencernaan.

Penutup

Natrium diklofenak adalah obat antiinflamasi nonsteroid yang digunakan untuk mengurangi rasa sakit dan peradangan pada berbagai kondisi medis. Obat ini bekerja dengan menghambat produksi prostaglandin yang merupakan zat yang menyebabkan peradangan. Namun, penggunaan obat ini harus dilakukan dengan hati-hati dan harus diikuti dengan dosis yang tepat karena dapat menyebabkan efek samping dan berinteraksi dengan obat lain.