Membuat Reagen Kimia Di Laboratorium Mulyono Pdf: Panduan Praktis

Jual Buku Membuat Reagen Kimia Di Laboratorium Drs. Mulyono Shopee
Jual Buku Membuat Reagen Kimia Di Laboratorium Drs. Mulyono Shopee from shopee.co.id

Pendahuluan

Di dunia kimia, pembuatan reagen kimia merupakan hal yang sangat penting. Reagen kimia digunakan untuk menguji keberadaan suatu senyawa dalam sampel atau untuk mengetahui konsentrasi suatu senyawa dalam larutan. Di laboratorium Mulyono PDF, pembuatan reagen kimia menjadi salah satu kegiatan rutin yang dilakukan oleh para ahli kimia. Berikut adalah panduan praktis membuat reagen kimia di laboratorium Mulyono PDF.

Bahan dan Alat yang Dibutuhkan

Sebelum memulai proses pembuatan reagen kimia, pastikan bahwa semua bahan dan alat yang dibutuhkan sudah tersedia. Beberapa bahan dan alat yang dibutuhkan antara lain adalah asam klorida, natrium hidroksida, natrium karbonat, etanol, dan indikator fenolftalein. Alat yang dibutuhkan antara lain adalah labu ukur, pipet, erlenmeyer, dan gelas ukur.

Prosedur Pembuatan Reagen Kimia

1. Membuat Larutan Asam Klorida (HCl) – Ambil 100 mL asam klorida (HCl) pekat dan masukkan ke dalam labu ukur. – Tambahkan air suling hingga mencapai volume 1 liter. – Larutan asam klorida siap digunakan. 2. Membuat Larutan Natrium Hidroksida (NaOH) – Ambil 40 gram natrium hidroksida (NaOH) padat dan larutkan dalam 1 liter air suling. – Larutan natrium hidroksida siap digunakan. 3. Membuat Larutan Natrium Karbonat (Na2CO3) – Ambil 106 gram natrium karbonat (Na2CO3) padat dan larutkan dalam 1 liter air suling. – Larutan natrium karbonat siap digunakan. 4. Membuat Larutan Etanol (C2H5OH) – Ambil 95% etanol dan masukkan ke dalam gelas ukur. – Tambahkan air suling hingga mencapai volume 1 liter. – Larutan etanol siap digunakan. 5. Membuat Reagen Fenolftalein – Ambil 0,5 gram fenolftalein padat dan larutkan dalam 100 mL etanol. – Reagen fenolftalein siap digunakan.

Cara Menggunakan Reagen Kimia

Setelah reagen kimia sudah selesai dibuat, langkah selanjutnya adalah menggunakannya untuk keperluan pengujian. Berikut adalah cara menggunakan reagen kimia yang telah dibuat: 1. Menggunakan Reagen Asam Klorida (HCl) – Tuangkan beberapa tetes reagen asam klorida pada sampel yang akan diuji. – Jika sampel menghasilkan gas klorin, maka dapat disimpulkan bahwa sampel mengandung senyawa halogen. 2. Menggunakan Reagen Natrium Hidroksida (NaOH) – Tuangkan beberapa tetes reagen natrium hidroksida pada sampel yang akan diuji. – Jika sampel berubah warna menjadi coklat, maka dapat disimpulkan bahwa sampel mengandung senyawa organik. 3. Menggunakan Reagen Natrium Karbonat (Na2CO3) – Tuangkan beberapa tetes reagen natrium karbonat pada sampel yang akan diuji. – Jika sampel menghasilkan gas karbon dioksida, maka dapat disimpulkan bahwa sampel mengandung senyawa karbonat. 4. Menggunakan Reagen Fenolftalein – Tuangkan beberapa tetes reagen fenolftalein pada sampel yang akan diuji. – Jika sampel berubah warna menjadi merah muda, maka dapat disimpulkan bahwa sampel bersifat basa.

Kesimpulan

Pembuatan reagen kimia menjadi hal yang sangat penting dalam dunia kimia. Dengan mengetahui cara membuat reagen kimia, para ahli kimia dapat melakukan pengujian dengan lebih mudah dan akurat. Di laboratorium Mulyono PDF, pembuatan reagen kimia menjadi salah satu kegiatan rutin yang dilakukan oleh para ahli kimia. Semoga panduan praktis membuat reagen kimia di laboratorium Mulyono PDF ini dapat bermanfaat bagi Anda yang ingin mempelajari dunia kimia lebih dalam.