Sejarah Singkat Kimia Farma
Kimia Farma adalah perusahaan farmasi terbesar di Indonesia yang berdiri sejak tahun 1817. Berawal dari sebuah apotek kecil di Jakarta, perusahaan ini kemudian berkembang menjadi produsen obat-obatan dan alat kesehatan terbesar di Indonesia. Saat ini, Kimia Farma memiliki lebih dari 100 cabang di seluruh Indonesia dan mempekerjakan lebih dari 10.000 karyawan.
Siapa Pemilik Kimia Farma?
Kimia Farma merupakan perusahaan publik yang sahamnya tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan kode saham KAEF. Sebagai perusahaan publik, Kimia Farma tidak dimiliki oleh satu individu atau kelompok tertentu. Saham Kimia Farma diperjualbelikan di pasar saham dan dimiliki oleh banyak investor baik individu maupun institusi.
Struktur Organisasi Kimia Farma
Kimia Farma memiliki struktur organisasi yang terdiri dari Dewan Komisaris dan Direksi. Dewan Komisaris bertugas mengawasi jalannya perusahaan dan menetapkan kebijakan strategis, sedangkan Direksi bertugas menjalankan kebijakan yang telah ditetapkan oleh Dewan Komisaris. Selain itu, Kimia Farma juga memiliki beberapa anak perusahaan yang bergerak di bidang farmasi dan alat kesehatan.
Produk Kimia Farma
Kimia Farma memproduksi berbagai jenis obat-obatan dan alat kesehatan seperti antibiotik, vitamin, obat antinyeri, dan alat kesehatan seperti alat tes darah, alat ECG, dan alat tes urine. Produk-produk Kimia Farma telah teruji kualitasnya dan telah mendapatkan izin edar dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Kontribusi Kimia Farma pada Industri Farmasi Indonesia
Kimia Farma memiliki peran yang sangat penting dalam industri farmasi Indonesia. Selain sebagai produsen obat-obatan dan alat kesehatan, Kimia Farma juga menjadi distributor dan agen tunggal beberapa produk farmasi dari luar negeri. Dengan adanya Kimia Farma, masyarakat Indonesia dapat mengakses obat-obatan dan alat kesehatan dengan mudah dan terjangkau.
Keberhasilan Kimia Farma
Keberhasilan Kimia Farma tidak bisa lepas dari komitmen perusahaan untuk selalu mengutamakan kualitas produk dan layanan kepada pelanggan. Selain itu, Kimia Farma juga terus melakukan inovasi dan pengembangan produk untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Hal ini menjadikan Kimia Farma sebagai perusahaan farmasi terbaik di Indonesia.
Visi dan Misi Kimia Farma
Visi Kimia Farma adalah menjadi perusahaan farmasi terkemuka di Asia Tenggara dengan mengutamakan kualitas produk dan layanan. Sedangkan misi Kimia Farma adalah memberikan kontribusi pada masyarakat melalui produk dan layanan yang berkualitas, serta memberikan nilai tambah bagi pemegang saham.
Komitmen Kimia Farma pada Lingkungan
Kimia Farma juga memiliki komitmen pada lingkungan dengan melakukan kegiatan-kegiatan yang ramah lingkungan dalam operasional perusahaan. Kimia Farma juga melakukan pengolahan limbah secara efektif dan efisien untuk mengurangi dampak negatif pada lingkungan.
Penghargaan yang Diterima Kimia Farma
Kimia Farma telah menerima berbagai penghargaan atas prestasinya dalam bidang farmasi. Beberapa penghargaan yang pernah diterima oleh Kimia Farma antara lain “The Best Pharmaceutical Company” dari Majalah SWA pada tahun 2019 dan “The Best Public Company” dari Majalah Investor pada tahun 2020.
Peran Kimia Farma dalam Penanganan Pandemi Covid-19
Sebagai perusahaan farmasi terbesar di Indonesia, Kimia Farma juga berperan dalam penanganan pandemi Covid-19. Kimia Farma memproduksi alat tes PCR dan alat tes cepat Covid-19 yang telah mendapatkan izin edar dari BPOM. Selain itu, Kimia Farma juga menjadi distributor vaksin Covid-19 dari Sinovac untuk Indonesia.
Kesimpulan
Kimia Farma merupakan perusahaan farmasi terbesar di Indonesia yang tidak dimiliki oleh satu individu atau kelompok tertentu. Kimia Farma memiliki peran yang sangat penting dalam industri farmasi Indonesia dan telah menerima berbagai penghargaan atas prestasinya. Selain itu, Kimia Farma juga berperan dalam penanganan pandemi Covid-19 dengan memproduksi alat tes dan menjadi distributor vaksin.