Fungsi Potassium Hydroxide Pada Sabun

Sabun 3 Jenis Sabun Mich Amy's Beauty Science Journal
Sabun 3 Jenis Sabun Mich Amy's Beauty Science Journal from michamysbeautyjournal.blogspot.com

Pendahuluan

Sabun merupakan benda yang sangat familiar bagi kita sehari-hari. Sabun digunakan untuk membersihkan tangan, badan, dan berbagai jenis benda lainnya. Namun, tahukah kamu bahwa bahan-bahan yang terkandung dalam sabun memegang peranan penting dalam pembuatan sabun itu sendiri? Salah satu bahan penting dalam pembuatan sabun adalah potassium hydroxide. Apa sih fungsi potassium hydroxide pada sabun?

Potassium Hydroxide

Potassium hydroxide atau yang biasa disebut KOH adalah senyawa kimia yang biasa digunakan dalam pembuatan sabun. KOH merupakan alkali yang bersifat korosif dan bersifat basa kuat. KOH juga biasa digunakan dalam industri kosmetik dan farmasi.

Fungsi Potassium Hydroxide pada Sabun

Potassium hydroxide berfungsi sebagai agen pengemulsi, yakni senyawa yang mampu mengemulsi atau mencampurkan dua zat yang tidak dapat bercampur. Dalam pembuatan sabun, potassium hydroxide digunakan sebagai agen pengemulsi untuk mencampurkan minyak dan air. Selain itu, KOH juga berfungsi sebagai agen pengental, yakni senyawa yang mampu mengentalkan larutan.

Proses Pembuatan Sabun Menggunakan Potassium Hydroxide

Proses pembuatan sabun menggunakan potassium hydroxide disebut dengan proses saponifikasi. Proses ini melibatkan campuran minyak dan potassium hydroxide. Campuran ini kemudian dipanaskan dan dicampur hingga terjadi reaksi kimia yang menghasilkan sabun.

Keuntungan Menggunakan Potassium Hydroxide pada Sabun

Menggunakan potassium hydroxide dalam pembuatan sabun memiliki beberapa keuntungan. Pertama, sabun yang dihasilkan lebih lunak dan lebih mudah dilarutkan dalam air. Kedua, sabun yang dihasilkan lebih efektif untuk membersihkan kotoran dan minyak pada kulit.

Kesimpulan

Potassium hydroxide memegang peranan penting dalam pembuatan sabun. KOH berfungsi sebagai agen pengemulsi dan pengental dalam pembuatan sabun. Proses pembuatan sabun melibatkan campuran minyak dan potassium hydroxide yang dipanaskan dan dicampur hingga terjadi reaksi kimia. Menggunakan potassium hydroxide dalam pembuatan sabun memiliki beberapa keuntungan, antara lain sabun yang dihasilkan lebih lunak dan lebih mudah dilarutkan dalam air serta lebih efektif untuk membersihkan kotoran dan minyak pada kulit.