Pendahuluan
Cara mengetes emas dengan air raksa merupakan salah satu metode yang umum digunakan oleh para penjual emas atau penggemar emas untuk menguji keaslian emas. Hal ini dilakukan karena emas memiliki sifat yang unik, seperti memiliki konduktivitas panas dan listrik yang tinggi serta kepadatan yang besar. Namun, tidak semua orang tahu cara melakukan tes emas dengan air raksa ini. Oleh karena itu, artikel ini akan membahas cara-cara melakukan tes emas dengan air raksa.
Apa itu Air Raksa?
Air raksa adalah sebuah cairan berwarna perak yang sering digunakan untuk menguji keaslian emas. Cairan ini terbuat dari merkuri, yang merupakan logam berat yang berbahaya bagi kesehatan manusia. Oleh karena itu, penggunaan air raksa harus dilakukan dengan hati-hati dan di tempat yang terlindungi dari anak-anak dan hewan peliharaan.
Cara Mengetes Emas dengan Air Raksa
Cara pertama untuk mengetes emas dengan air raksa adalah dengan menggosokkan emas pada batu uji. Batu uji ini terbuat dari bahan yang keras dan tidak mudah tergores, seperti batu pualam atau batu asah. Kemudian, teteskan air raksa pada batu uji tersebut dan letakkan emas di atas air raksa. Jika emas benar-benar murni, maka emas akan tetap pada posisinya tanpa bergerak. Namun, jika emas palsu, maka emas akan tergeser karena kepadatan yang lebih rendah. Cara kedua adalah dengan menggunakan alat uji emas yang dilengkapi dengan air raksa. Alat uji ini dapat dibeli di toko-toko perhiasan atau toko online. Caranya cukup mudah, yaitu dengan menempatkan emas di dalam alat uji dan meneteskan air raksa pada emas. Jika emas murni, maka air raksa tidak akan bereaksi. Namun, jika emas palsu, maka air raksa akan bereaksi dan berubah warna.
Kesimpulan
Cara mengetes emas dengan air raksa adalah salah satu metode yang umum digunakan untuk menguji keaslian emas. Ada dua cara utama yang dapat dilakukan, yaitu dengan menggunakan batu uji atau alat uji emas yang dilengkapi dengan air raksa. Namun, penggunaan air raksa harus dilakukan dengan hati-hati karena dapat membahayakan kesehatan manusia. Oleh karena itu, pastikan untuk menggunakan alat pelindung diri yang sesuai dan melakukan tes di tempat yang terlindungi dari anak-anak dan hewan peliharaan.