Analisis Bijih Besi Dengan Titrasi Menggunakan Kalium Dichromate

Potassium Dichromate Titration YouTube
Potassium Dichromate Titration YouTube from www.youtube.com

Apakah yang Dimaksud dengan Titrasi?

Titrasi adalah suatu metode pengukuran konsentrasi larutan dengan menambahkan reagen standar ke dalam larutan yang akan diukur. Dalam analisis bijih besi, titrasi dengan kalium dichromate digunakan untuk menentukan kandungan Fe dalam bijih besi.

Prosedur Titrasi Kalium Dichromate pada Bijih Besi

Prosedur titrasi kalium dichromate pada bijih besi dimulai dengan menyiapkan sampel bijih besi dan melarutkannya dalam asam sulfat pekat. Kemudian, ditambahkan kalium iodida dan dilakukan pengukuran volume larutan dengan menggunakan buret.

Larutan kalium dichromate kemudian ditambahkan ke dalam larutan sampel bijih besi secara perlahan-lahan sambil diaduk. Pada saat reaksi berlangsung, larutan akan berubah warna menjadi kecoklatan. Titik ekivalen ditandai dengan perubahan warna yang terjadi dari kecoklatan menjadi kuning.

Perhitungan Hasil Titrasi

Hasil titrasi ditentukan oleh volume larutan kalium dichromate yang ditambahkan ke dalam sampel bijih besi. Dari hasil perhitungan, kandungan Fe dalam sampel bijih besi dapat ditentukan.

Perhitungan ini dilakukan berdasarkan reaksi yang terjadi antara kalium dichromate dan besi dalam sampel bijih besi. Berdasarkan persamaan reaksi, setiap 1 mol kalium dichromate setara dengan 6 mol besi. Oleh karena itu, kandungan besi dalam sampel bijih besi dapat ditentukan dari volume larutan kalium dichromate yang digunakan.

Keuntungan Titrasi Kalium Dichromate pada Bijih Besi

Titrasi kalium dichromate adalah metode yang akurat dan dapat diandalkan dalam menentukan kandungan Fe dalam bijih besi. Metode ini juga relatif murah dan mudah dilakukan dengan peralatan sederhana.

Dalam industri pertambangan, informasi tentang kandungan Fe dalam bijih besi sangat penting dalam menentukan nilai ekonomi dari bijih tersebut. Dengan menggunakan metode titrasi kalium dichromate, perusahaan tambang dapat menentukan kandungan Fe dalam bijih besi dengan akurat dan memaksimalkan nilai ekonomi dari bijih tersebut.

Kesimpulan

Titrasi kalium dichromate merupakan metode yang efektif dan akurat dalam menentukan kandungan Fe dalam bijih besi. Metode ini mudah dilakukan dengan peralatan sederhana dan relatif murah. Dalam industri pertambangan, informasi tentang kandungan Fe dalam bijih besi sangat penting dalam menentukan nilai ekonomi dari bijih tersebut. Oleh karena itu, titrasi kalium dichromate merupakan metode yang sangat berguna dalam industri pertambangan.