Pendahuluan
Aseton adalah senyawa kimia yang sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Senyawa ini biasanya digunakan sebagai pelarut atau bahan dasar dalam produksi berbagai produk, seperti plastik, bahan kimia, dan kosmetik. Namun, selain aseton, ada beberapa nama lain yang sering digunakan untuk menyebut senyawa kimia ini.
1. Dimetil Keton
Nama lain dari aseton yang pertama adalah dimetil keton. Nama ini sering digunakan di beberapa negara seperti Amerika Serikat dan Inggris. Nama ini merujuk pada struktur kimia dari senyawa ini, yang terdiri dari dua molekul metil dan satu molekul gugus keton.
2. Propanon
Nama lain dari aseton yang kedua adalah propanon. Nama ini sering digunakan di beberapa negara seperti Prancis dan Spanyol. Nama ini merujuk pada struktur kimia dari senyawa ini, yang terdiri dari tiga molekul karbon dan satu molekul gugus keton.
3. 2-Propanon
Nama lain dari aseton yang ketiga adalah 2-propanon. Nama ini sering digunakan di beberapa negara seperti Jerman dan Italia. Nama ini merujuk pada posisi karbon pada struktur kimia dari senyawa ini, yang terletak pada atom karbon kedua dari rantai karbon.
4. Beta-Cetopropana
Nama lain dari aseton yang keempat adalah beta-cetopropana. Nama ini sering digunakan di beberapa negara seperti Rusia dan Ukraina. Nama ini merujuk pada posisi gugus keton pada struktur kimia dari senyawa ini, yang terletak pada atom karbon ketiga dari rantai karbon.
5. 2-Propanona
Nama lain dari aseton yang kelima adalah 2-propanona. Nama ini sering digunakan di beberapa negara seperti Brasil dan Portugal. Nama ini merujuk pada posisi karbon pada struktur kimia dari senyawa ini, yang terletak pada atom karbon kedua dari rantai karbon.
6. Dimetilformaldehida
Nama lain dari aseton yang keenam adalah dimetilformaldehida. Nama ini sering digunakan di beberapa negara seperti Jepang dan Korea. Nama ini merujuk pada struktur kimia dari senyawa ini, yang terdiri dari dua molekul metil dan satu molekul gugus aldehida.
7. Methylacetone
Nama lain dari aseton yang ketujuh adalah methylacetone. Nama ini sering digunakan di beberapa negara seperti Australia dan Selandia Baru. Nama ini merujuk pada struktur kimia dari senyawa ini, yang terdiri dari satu molekul metil dan satu molekul gugus acetone.
8. Dimethylformaldehyde
Nama lain dari aseton yang kedelapan adalah dimethylformaldehyde. Nama ini sering digunakan di beberapa negara seperti Kanada dan Meksiko. Nama ini merujuk pada struktur kimia dari senyawa ini, yang terdiri dari dua molekul metil dan satu molekul gugus aldehida.
9. Acetone
Nama asli dari senyawa kimia ini adalah aseton. Nama ini sering digunakan di banyak negara di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Aseton adalah nama yang diberikan oleh ilmuwan yang pertama kali menemukan senyawa ini pada tahun 1839.
Kesimpulan
Nah, itulah beberapa nama lain dari aseton yang sering digunakan di berbagai negara di seluruh dunia. Meskipun nama-nama tersebut berbeda, namun struktur kimia dari senyawa ini tetap sama. Semoga informasi ini bermanfaat untuk Anda. Jangan lupa untuk selalu berhati-hati dalam menggunakan senyawa kimia, termasuk aseton, agar tidak menimbulkan bahaya bagi kesehatan dan lingkungan sekitar.